Bagi sebagian orang mungkin belum tahu penyebab paket umrah ramadhan harganya mahal dan masih tidak percaya karena perbedaannya dengan harga paket reguler hampir mencapai dua kali lipat. Kami akan mencoba menjelaskan satu-persatu penyebab paket umrah ramadhan harganya mahal. Penjelasan akan kita mulai dari tiket penerbangan yang selalu menjadi main cost dalam kegiatan umrah.
Sebenarnya biaya tiket pesawat untuk paket umrah ramadhan harganya tidak terlalu jauh perbedaannya apabila pada saat reguler berkisar antara 900 s/d 1000 US$ sedangkan pada saat ramadhan kenaikannya tidak terlalu signifikan yaitu antara 1000 s/d 1200 US$. Hal ini disebabkan karena permintaan untuk umrah ramadhan di Indonesia tidak setinggi di negara lain sehingga maskapai sulit untuk menaikkan harga karena permintaan memang tidak terlalu tinggi.
Harga yang melonjak tinggi adalah biaya penginapan selama berada di Tanah Suci perbedaannya hampir 3 kali lipat dari harga biasanya. Hal ini disebabkan karena jamaah paket umrah ramadhan dari seluruh dunia sangat tinggi jumlahnya dan hampir-hampir menyamai kegiatan ibadah haji setiap tahunnya. Paket umrah ramadhan bagi jamaah negara lain seperti timur tengah dan negara lainnya merupakan paket primadona karena semua berharap mendapatkan pahala berlipat-lipat dengan menjalankan ibadah di Tanah Suci.
Pembuatan visa umrah untuk paket umrah ramadhan juga sangat sulit karena kebanyakan visa provider umrah sudah kehabisan kuota untuk menerbitkan visa umrahnya. Biayanya juga mencapai 2 s/d 3 kali lipat dari biaya paket umrah reguler karena hanya sedikit visa provider yang masih memiliki kuota karena memang setelah ramadhan sudah tidak ada lagi kegiatan umrah karena memasuki masa-masa haji sehingga tidak sedikit visa provider yang menghabiskan kuota umrahnya sebelum ramadhan.
Itu tadi sekilas mengenai penyebab paket umrah ramadhan harganya mahal, semoga menjadi pengetahuan bagi calon jamaah yang mempertanyakan mengenai penyebab paket umrah ramadhan harganya mahal.
